KKN merupakan kepanjangan dari Kuliah Kerja Nyata. Ini merupakan program mahasiswa untuk mengabdi kepada masyarakat dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral dalam kurun waktu tertentu di sebuah desa atau wilayah setingkat desa. Program ini dilakukan oleh mahasiswa semester akhir seperti semester 5 atau 6. Mereka akan menjalankan kegiatan belajar, mengabdi, mengajar, dan berbaur dengan masyarakat dimana mereka melakukan KKN. Pelepasan Mahasiswa KKN ini berlangsung pada sabtu 10 Agustus 2024 di Halaman dekanat FKIP Uncen.

Dra Siane Maria Tampi, M.Kes. selaku Ketua Tim Panitia Pelaksana KKN-Mandiri Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Cenderawasih (FKIP UNCEN) mengatakan bahwa FKIP Uncen akan mengirimkan 452 mahasiswa yang terdiri dari Prodi Pend. Matematik sebanyak 14, Prodi Pend. Bahasa inggris 61, Prodi PPKn 49 , Prodi PJKR 84 , Prodi Manajemen Pendidikan 27, Prodi PGSD 171, kelas Kabupaten Biak 38 dan kelas PJJ-Jayapura sebanyak 8 mahasiswa untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata Tahun 2024 ke Distrik Demta Kab.Jayapura. Keseluruhan peserta akan dibagi menjadi 9 kelompok sesuai pos penempatan atau sekolah tempat pelaksanaan KKN, dengan pembagian pengaturan SD Inpres Negeri 1 Demta sebanyak 59 mahasiswa, SD Inpres 2 Demta 60 mahasiswa, SD Negeri Yaugapsa 52 Mahasiswa, SD YPK Muris 60 mahasiswa, SD YPK Tarfia sebanyak 58 mahasiswa, SD Negeri Muaif sebanyak 45 mahasiswa, SMP Negeri 1 Demta sebanyak 38 mahasiswa, SMP Satu Atap sebanyak 34 mahasiswa, dan SMA Negeri 1 Demta sebanyak 46 mahasiswa. Kegiatan selama KKN akan diatur oleh masing-masing dosen pendamping. Jumlah dosen pendamping sebanyak 18 orang, yang akan dibagi sebanyak 2 orang pada masing-masing kelompok.” ungkapnya.

Acara pun dilanjutkan dengan pelepasan secara resmi mahasiswa KKN-Mandiri oleh Dekan FKIP, Dr. Yan Dirk Wabiser, S.Pd., M.Hum., yang didampingi oleh Pembantu Dekan I Dr.Tanta, M.Si, Pembantu Dekan II Dr. Ewendi W. Mangolo, M. Kes., serta Para Ketua Jurusan. Dalam arahannya disampaikan agar para mahasiswa dapat bekerja secara berkolaborasi, meski terbagi dalam beberapa kelompok, memiliki tugas dan tanggungjawab berbeda, tapi tetap harus bekerja bersama-sama dan tetap menjunjung tinggi satu-kesatuan yaitu dibawah bendera FKIP UNCEN. Beliau berpesan untuk menjalin komunikasi dan interaksi dengan warga kampung sekitar lokasi KKN. “Hari ini saudara akan berangkat ke kampung, bukan ke kota lagi. Apa yang sudara lakukan disana sudah dijawab pada (kegiatan) pembekalan kemarin. Kalian harus memahami/mengetahui bahwa orang-orang dikampung adalah orang saya, bapak saya, mama saya dan saudara-saudara saya. Berpegangan tangan dengan siapa saja.” pesan Beliau. Tidak lupa Beliau juga mengingatkan para peserta KKN-Mandiri untuk selalu menjaga kesehatan, mempersiapkan diri dan obat-obatan dan selalu menjaga diri selama berada di tempat KKN-Mandiri ”Ungkapnya mengakhiri.

Naskah;rahmat/Foto;Fredi/Editor;Irja

Leave a Comment