Bertempat di Aula FKIP UNCEN pada tanggal 13 Juli 2024, telah dilaksanakan kuliah umum oleh Prof. Drs. Koentjoro Soeparno, MBsc. Ph.D., Psikolog yang merupakan guru besar Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Kuliah umum diikuti oleh dosen dan mahasiswa S2 dan S3 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Cenderawasih. Kuliah umum yang disampaikan yaitu mengenai asesmen dan intervensi sosial.

Kegiatan secara resmi dibuka oleh Dekan FKIP UNCEN Dr. Yan.Dirk Wabiser,S.Pd.,M.Hum yang didampingi oleh Pembantu Dekan I FKIP Dr.Tanta, M.Si, mengambil topik tentang penelitian Kualitatif. Profesor Koentjoro membeberkan detail berbagai metode penelitian secara kualitatif dan kuantitatif, teknik penulisan latar belakang penelitian, merumuskan masalah yang hendak diteliti hingga teknik praktis pengumpulan data di lapangan. “Penelitian tidak dimulai dari buku tapi dari lapangan. Temukan dulu masalahnya, seperti apa kenyataan, siapa objeknya, bagaimana kasusnya, apa dampaknya. Kemudian tentukan judul penelitiannya,” kata Guru Besar Fakultas Psikologi UGM tersebut.

Harapan Yan Dirk ”  kuliah umum ini dapat meningkatkan kemampuan Penelitian dosen-dosen dan mahasiswa pasca sarjana FKIP UNCEN. Selain itu  materi yang diajarkan mampu menarik minat penelitian yang berkaitan dengan kontekstual Papua. “ Semoga perkuliahan ini mampu meningkatkan tulisan-tulisan jurnal penelitian terutama yang berkaitan dengan pendidikan berbasis kearifan lokal di Indonesia Timur.” Ungkapnya.

Profesor Koentjoro menegaskan ketika meneliti kita harus memiliki empat keberanian yaitu berani berhadapan objek, berani menanggung resiko, berani menaati kode etik penelitian dan terakhir berani menyampaikan ke orang-orang yang dicintai, baik orang tua maupun suami atau istri. Beliau juga mengarajkan metode-metode yang digunakan dalam penelitian kualitatif, dengan cara naratif, Observasi, dan Studi kasus. Tidak lupa dalam kesempatan tersebut beliau mengajarkan cara belajar yang digunakan dalam melakukan penelitian, diantaranya dengan Tutorial, merenung (tadabur), mengalami di lapangan langsung dan belajar dari wahyu atau ilham ”Ungkapnya

Setelah pemaparan materi, dilanjutkan dengan sesi diskusi oleh para peserta kuliah umum dengan pemateri yang berlangsung cukup interaktif. Dengan diadakannya workshop tersebut, diharapkan para dosen FKIP UNCEN dapat meningkatkan kompetensinya dalam bidang penelitian. Meskipun tidak diragukan lagi bahwa para dosen sudah memiliki keahlian dan mumpuni dalam bidang penelitian, namun juga tetap diperlukan adanya kuliah umum ini untuk mengupgrade kemampuan para dosen dan mahasiswa S2 dan S3 FKIP UNCEN.

Naskah;Rahmat/Editor;Irja

Leave a Comment